5 Mitos Ayam Bangkok Putih Atau Kinantan saat Berlaga

- 06.49

5 Mitos Ayam Bangkok Putih Atau Kinantan saat Berlaga

 
Dalam ilmu katuranggan, ayam bangkok dibedakan menjadi kelas kelas-tertentu didasari warna bulunya. Masing-masing kelas warna mempunyai karakteristik sendiri-sendiri. Satu dari sekian banyaknya yng paling unik misalnya merupakan ayam bangkok putih ataupun kinantan.
Ayam bangkok warna ini dianggap unik lantaran adanya beberapa mitos yng menyelimutinya. Apa saja mitos ayam bangkok putih yang telah di sebutkan? Yang akan di sajikan kali ini merupakan ulasannya!

Ayam Bangkok Putih

Ada tidak sedikit mitos yng menyelimuti ayam bangkok yang dengannya warna putih. Masing-masing mitos muncul dari daerah yng berbeda-beda. Adapun didasari pengalaman saya menjadi botoh pemula yng beberapa kali adu tanding ke luar daerah, mitos-mitos yang akan di sajikan kali ini merupakan mitos yng paling tidak sedikit dipercaya mengenai ayam bangkok putih.
Ayam Bangkok Putih
  1. Katuranggan Ayam Bangkok Juara
  2. 19 Tanda Ayam Bangkok Unggul
  3. 3 Obat Ayam Bangkok Ngorok

1. Penolak Bala

Mitos pertama ihwal ayam bangkok putih terkait yang dengannya sarana penolak bala. Ayam bangkok putih (kinantan) bila dipelihara di rumah, dipercaya bisa membuat segala penyakit serta gangguan halus yng hendak menghinggapi si pemilik rumah menjadi tertolak. Ini dia sebabnya kenapa ayam bangkok putih Suka kali dicari oleh paranormal percis semisal ayam cemani ataupun ayam hitam.

2. Ditakuti Ayam Lawan

Walau dalam katuranggan ayam, bangkok putih kinantan berada di kasta yang terakhir, akan tetapi bukan berguna ia tak ditakuti oleh ayam lain-lainnya. Kharisma ayam bangkok putih malah dirasa lebih kuat dibandingkan ayam blorok, jalak, serta klawu. Hal ini bukan mitos lantaran mampu dibuktikan langsung. Andai Kamu punya seekor ayam bangkok putih, keluarkan ia berdekatan yang dengannya ayam kampung. Lihat reaksi apa yng berlangsung pada si ayam kampung yang telah di sebutkan.

3. Memicu Keributan di Arena

Beberapa botoh tua meyakini mitos yng menyebut bahwasanya ayam bangkok putih andai dibawa ke arena laga (kalangan) mampu memicu keributan. Mitos ini didasari pengalaman bahwasanya ayam bangkok putih disaat ditarungkan akan bisa membuat lawannya berlari walau pertandingan baru dimulai 10 detik (kalah mental).
Keadaan ini dia yng membuat suhu antar botoh yng menarungkannya memanas. Bukannya ayam yng bertarung, Suka kali botohnya lah yng malah saling adu pukul sampai-sampai keributan pun akhirnya tercipta di arena yang telah di sebutkan.
Lantaran keadaan ini, ayam bangkok putih umumnya tak boleh dimainkan ataupun ditolak andai memasuki kalangan yng besar.

4. Mampu Membuat Lawan yng Menang Turun Mental

Andai bertemu lawan yng mentalnya kuat, ayam bangkok putih akan bertarung habis-habisan. Adapun disaat pukulan lawan mengenai kepalanya menjadikan darah segar mengucur dari luka, ayam lawan umumnya akan menjadi turun mental. Darah merah segar yng mengalir kontras yang dengannya warna putih bulu si ayam kinantan akan membuat mental bertarung ayam lawan turun selama-lamanya. Ia tidak akan pernah lagi mau bertarung yang dengannya bringas. Ini dia sebabnya kenapa jarang ada orang yng mau mengabar ayamnya yang dengannya ayam bangkok putih.

5. Susah Dipukul

Mitos yng yang terakhir seputar ayam bangkok putih merupakan kejeliannya dalam menghindari pukulan lawan. Mitos ini sebetulnya timbul akibat warna ayam bangkok putih yng menyilaukan lebih-lebih andai diadu pagi hari. Silau dari warna bulu ayam putih membuat lawan tidak mampu menatap bidikannya yang dengannya pasti.
Nah, itulah beberapa mitos ayam bangkok putih (kinantan) yng mampu saya jelaskan dari pengalaman saya menjadi seorang botoh pemula. Butuh diingat bahwasanya mitos-mitos yang telah di sebutkan belum tentu benar. Oleh lantaran itu, tetaplah bijak menyikapinya. Mudah-mudahan mampu berguna.

Sumber rujukan dan gambar : http://www.ayambangkok.web.id/2016/02/ayam-bangkok-putih.html.

Seputar 5 Mitos Ayam Bangkok Putih Atau Kinantan saat Berlaga

Advertisement
 

Cari Artikel Selain 5 Mitos Ayam Bangkok Putih Atau Kinantan saat Berlaga