Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur
Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur | Referensi terbaru di 2017 via web Ayam Web. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Ayam Web. Artikel ini di beri judul Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur. Konten ini untuk anda pembaca setia https://ayam-web.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Ayam Web dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Ayam Web di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur di bawah ini dari situs web Ayam Web.Anak ayam DOC ayam broiler maupun ayam petelur umur 1 hari telah mampu dibedakan jantan ataupun betina. Ini dia yng di lakukan oleh perusahaan pembibitan unggas (Poultry Breeding Company), yng memproduksi bibit DOC ayam broiler (ayam potong ataupun ayam pedaging) serta ayam petelur.
Anak ayam petelur maupun broiler DOC (Day Old Chick) bisa diidentifikasi/diketahui jenis kelaminnya yang dengannya mempergunakan dua metode utama. Metode penentuan jenis kelamin anak ayam DOC (sexing chicks) yng umum di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk ayam broiler ataupun petelur yang telah di sebutkan merupakan metode vent sexing serta feather sexing (sumber: en.wikipedia.org).
Metode Vent Sexing ataupun dikenal yang dengannya venting merupakan metode mengetahui jenis kelamin yang dengannya tatacara pengecekan terhadap lobang dubur/kloaka. Pengecekan lobang dubur yang telah di sebutkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memeriksa ada tidaknya organ genital berupa benjolan kecil, semisal bisa dilihat pada gambar berikut.
Rangkaian pelaksanaan metode vent sexing ini merupakan: pertama berak ataupun kotoran ayam DOC dikeluarkan berlebi dahulu, lantas lobang anal ataupun dubur/kloaka anak ayam di buka tidak banyak, serta yang terakhir dilihat serta dirasakan apakah ada tampak benjolan yng menonjol. Anak ayam jantan andaikan terdapat benjolan kecil pada lobang dubur kloaka serta anak ayam betina andaikan tak terdapat benjolan. Biasanya anak ayam jantan mempunyai benjolan yng menonjol, serta sebagian besar anak ayam betina tak mempunyai benjolan yang telah di sebutkan.
Metode vent sexing ini mampu Amat susah di lakukan, namun bisa dilatih serta dipelajari supaya bisa atau mampu mengidentifikasi perbedaan. Organ genital (benjolan) yang telah di sebutkan Amat kecil, tampak semisal jerawat ataupun ujung jarum yng Amat kecil. Kesulitannya andaikan ada beberapa anak ayam betina yng pula mempunyai benjolan, walaupun benjolan yang telah di sebutkan lebih kecil dari yng dimiliki anak ayam jantan. Bentuk benjolan itupun andai dilihat yang dengannya kaca pembesar bentuknya beragam variasi.
Metode vent sexing diterbitkan di Jepang pada tahun 1933 oleh Profesor Masui serta Hashimoto. Sesudah penemuan orang-orang, tidak sedikit perusahaan peternak unggas menyewa orang-orang yng sudah dilatih oleh Masui serta Hashimoto, ataupun orang-orang mengirim perwakilan ke Jepang bagi atau bisa juga dikatakan untuk belajar.
Metode vent sexing tatkala ini masih menjadi metode yng paling akurat lantaran langsung melihat bentuk organ genital anak ayam DOC. Seluruh jenis anak ayam baik ayam broiler, ayam petelur, ayam kampung, ayam bangkok, serta ayam lain-lainnya mampu mempergunakan metode ini. Cuma saja butuh orang terlatih bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa membedakannya.
Metode feather sexing lebih gampang dilaksanakan dibandingkan vent sexing. Feather sexing merupakan penentuan jenis kelamin didasari bulu. Didapati pada tahun 1969 sesudah tiga tahun penelitian genetik intensif oleh Tegels Poultry Breeding Company, yng mengembangkan strain ayam broiler yng mampu dibedakan jenis kelamin didasari bulu (Feather sexed). Ayam broiler yang telah di sebutkan merupakan yang dengannya strain yng akan menghasilkan bulu lambat pada jantan serta bulu tumbuh cepat pada ayam betina.
Perbedaan kecepatan tumbuhnya bulu sayap primer ini penyebabnya yaitu oleh gen terdapat atau terletak pada kromosom kelamin induk ayam betina serta induk ayam jantan, dimana ada bulu-bulu yng cepat tumbuh serta bulu yng lambat tumbuh. Ini pula terkait sifat gen mayoritas ataupun resesif.
Gambar anak ayam jantan serta betina DOC ayam broiler umur 1 hari bagi atau bisa juga dikatakan untuk feather sexing ini bisa dilihat di bawah ini, yng bersumber dari animalsciences.missouri.edu
DOC ayam jantan merupakan andaikan bulu sayap primer (primary) lebih pendek ataupun percis panjang yang dengannya bulu bulu sayap atas (coverts). Ayam betina andaikan bulu sayap primer (primary) lebih panjang dari bulu sayap atas (coverts). Semisal gambar yang telah di sebutkan diatas merupakan DOC anak ayam broiler umur 1 hari. Namun metode ini masih bisa di lakukan sampai-sampai umur anak ayam DOC 3 hari.
Note: bulu sayap atas (coverts) merupakan bulu sayap terdapat atau terletak di bagian atas yng menutup ataupun menimpa bulu sayap primer. Bulu sayap primer (primary) merupakan bulu sayap utama yng nantinya akan panjang sampai-sampai mencapai pangkal tulang ekor sesudah usia 2 minggu lebih.
Meskipun metode feather sexing ini Amat gampang di lakukan, namun berkemungkinan tak mampu dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk seluruh jenis ayam, lantaran feather sexing yang telah di sebutkan pada mulanya cuma bagi atau bisa juga dikatakan untuk strain-strain tertentu dari ayam broiler.
Meskipun metode vent sexing merupakan Amat akurat (95-100%), namun susah diterapkan andai tak terlatih. Barangkali bagi atau bisa juga dikatakan untuk pemula mampu mempergunakan kaca pembesar bagi atau bisa juga dikatakan untuk gampang dilihat. Sementara metode feather sexing barangkali cuma cocok bagi atau bisa juga dikatakan untuk jenis ras ataupun strain ayam tertentu saja.
Maka bagi atau bisa juga dikatakan untuk peternak unggas skala kecil, maupun peternak rumahan ayam bangkok ataupun ayam kampung, bisa mempergunakan metode lain yng lebih gampang diterapkan, semisal bisa dilihat pada postingan Tips mengetahui kelamin anak ayam jantan serta betina usia 1 sampai-sampai 30 hari. Ataupun menunggu anak ayam usia 4 - 8 minggu supaya lebih bisa mengenali jenis kelamin ayam yng makin terperinci.
Demikian tulisan atau artikel tatacara mengetahui serta membedakan jenis kelamin DOC anak ayam broiler serta ayam petelur yang dengannya metode Vent Sexing serta Feather Sexing.
Sumber rujukan dan gambar : http://www.ayambangkok.top/2013/10/vent-and-feather-sexing-doc-anak-ayam-broiler-petelur.html.
Anak ayam petelur maupun broiler DOC (Day Old Chick) bisa diidentifikasi/diketahui jenis kelaminnya yang dengannya mempergunakan dua metode utama. Metode penentuan jenis kelamin anak ayam DOC (sexing chicks) yng umum di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk ayam broiler ataupun petelur yang telah di sebutkan merupakan metode vent sexing serta feather sexing (sumber: en.wikipedia.org).
VENT SEXING DOC AYAM BROILER DAN PETELUR
Metode Vent Sexing ataupun dikenal yang dengannya venting merupakan metode mengetahui jenis kelamin yang dengannya tatacara pengecekan terhadap lobang dubur/kloaka. Pengecekan lobang dubur yang telah di sebutkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memeriksa ada tidaknya organ genital berupa benjolan kecil, semisal bisa dilihat pada gambar berikut.
Rangkaian pelaksanaan metode vent sexing ini merupakan: pertama berak ataupun kotoran ayam DOC dikeluarkan berlebi dahulu, lantas lobang anal ataupun dubur/kloaka anak ayam di buka tidak banyak, serta yang terakhir dilihat serta dirasakan apakah ada tampak benjolan yng menonjol. Anak ayam jantan andaikan terdapat benjolan kecil pada lobang dubur kloaka serta anak ayam betina andaikan tak terdapat benjolan. Biasanya anak ayam jantan mempunyai benjolan yng menonjol, serta sebagian besar anak ayam betina tak mempunyai benjolan yang telah di sebutkan.
Metode vent sexing ini mampu Amat susah di lakukan, namun bisa dilatih serta dipelajari supaya bisa atau mampu mengidentifikasi perbedaan. Organ genital (benjolan) yang telah di sebutkan Amat kecil, tampak semisal jerawat ataupun ujung jarum yng Amat kecil. Kesulitannya andaikan ada beberapa anak ayam betina yng pula mempunyai benjolan, walaupun benjolan yang telah di sebutkan lebih kecil dari yng dimiliki anak ayam jantan. Bentuk benjolan itupun andai dilihat yang dengannya kaca pembesar bentuknya beragam variasi.
Metode vent sexing diterbitkan di Jepang pada tahun 1933 oleh Profesor Masui serta Hashimoto. Sesudah penemuan orang-orang, tidak sedikit perusahaan peternak unggas menyewa orang-orang yng sudah dilatih oleh Masui serta Hashimoto, ataupun orang-orang mengirim perwakilan ke Jepang bagi atau bisa juga dikatakan untuk belajar.
Metode vent sexing tatkala ini masih menjadi metode yng paling akurat lantaran langsung melihat bentuk organ genital anak ayam DOC. Seluruh jenis anak ayam baik ayam broiler, ayam petelur, ayam kampung, ayam bangkok, serta ayam lain-lainnya mampu mempergunakan metode ini. Cuma saja butuh orang terlatih bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa membedakannya.
FEATHER SEXING DOC AYAM PETELUR DAN BROILER
Metode feather sexing lebih gampang dilaksanakan dibandingkan vent sexing. Feather sexing merupakan penentuan jenis kelamin didasari bulu. Didapati pada tahun 1969 sesudah tiga tahun penelitian genetik intensif oleh Tegels Poultry Breeding Company, yng mengembangkan strain ayam broiler yng mampu dibedakan jenis kelamin didasari bulu (Feather sexed). Ayam broiler yang telah di sebutkan merupakan yang dengannya strain yng akan menghasilkan bulu lambat pada jantan serta bulu tumbuh cepat pada ayam betina.
Perbedaan kecepatan tumbuhnya bulu sayap primer ini penyebabnya yaitu oleh gen terdapat atau terletak pada kromosom kelamin induk ayam betina serta induk ayam jantan, dimana ada bulu-bulu yng cepat tumbuh serta bulu yng lambat tumbuh. Ini pula terkait sifat gen mayoritas ataupun resesif.
Gambar anak ayam jantan serta betina DOC ayam broiler umur 1 hari bagi atau bisa juga dikatakan untuk feather sexing ini bisa dilihat di bawah ini, yng bersumber dari animalsciences.missouri.edu
DOC ayam jantan merupakan andaikan bulu sayap primer (primary) lebih pendek ataupun percis panjang yang dengannya bulu bulu sayap atas (coverts). Ayam betina andaikan bulu sayap primer (primary) lebih panjang dari bulu sayap atas (coverts). Semisal gambar yang telah di sebutkan diatas merupakan DOC anak ayam broiler umur 1 hari. Namun metode ini masih bisa di lakukan sampai-sampai umur anak ayam DOC 3 hari.
Note: bulu sayap atas (coverts) merupakan bulu sayap terdapat atau terletak di bagian atas yng menutup ataupun menimpa bulu sayap primer. Bulu sayap primer (primary) merupakan bulu sayap utama yng nantinya akan panjang sampai-sampai mencapai pangkal tulang ekor sesudah usia 2 minggu lebih.
Meskipun metode feather sexing ini Amat gampang di lakukan, namun berkemungkinan tak mampu dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk seluruh jenis ayam, lantaran feather sexing yang telah di sebutkan pada mulanya cuma bagi atau bisa juga dikatakan untuk strain-strain tertentu dari ayam broiler.
METODE LAIN
Meskipun metode vent sexing merupakan Amat akurat (95-100%), namun susah diterapkan andai tak terlatih. Barangkali bagi atau bisa juga dikatakan untuk pemula mampu mempergunakan kaca pembesar bagi atau bisa juga dikatakan untuk gampang dilihat. Sementara metode feather sexing barangkali cuma cocok bagi atau bisa juga dikatakan untuk jenis ras ataupun strain ayam tertentu saja.
Maka bagi atau bisa juga dikatakan untuk peternak unggas skala kecil, maupun peternak rumahan ayam bangkok ataupun ayam kampung, bisa mempergunakan metode lain yng lebih gampang diterapkan, semisal bisa dilihat pada postingan Tips mengetahui kelamin anak ayam jantan serta betina usia 1 sampai-sampai 30 hari. Ataupun menunggu anak ayam usia 4 - 8 minggu supaya lebih bisa mengenali jenis kelamin ayam yng makin terperinci.
Demikian tulisan atau artikel tatacara mengetahui serta membedakan jenis kelamin DOC anak ayam broiler serta ayam petelur yang dengannya metode Vent Sexing serta Feather Sexing.
Sumber rujukan dan gambar : http://www.ayambangkok.top/2013/10/vent-and-feather-sexing-doc-anak-ayam-broiler-petelur.html.
Seputar Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur
Terima kasih telah membaca Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur. Semoga pos dari situs web Ayam Web berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Ayam Web. Silakan berbagi ulasan Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Ayam Web melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Ayam Web untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Ayam Web di bawah. Demikan dan sekian tentang Vent and Feather Sexing DOC Anak Ayam Broiler Petelur. Dan Assalamualaikum pembaca Ayam Web.
Advertisement