Cara merawat ayam bangkok anakan usia 3 minggu

- 02.13

Cara merawat ayam bangkok anakan usia 3 minggu

 
cara merawat anak ayam bangkok Postingan ini wacana cara tips merawat ayam bangkok anakan supaya cepat besar serta memungkinkan lebih besar dari induknya. Cara ini dari pengalaman yng beberapa kali membagikan anakan bangkok yang dengannya sahabat/tetangga, yng hasil nya Amat berbeda antara perawatan sendiri dibandingkan perawatan oleh sahabat.


TIPS CARA MERAWAT ANAK AYAM BANGKOK 0 - 3 MINGGU


Usia dini 0 - 2 minggu merupakan usia paling kritis anak ayam bangkok, lantaran belum mempunyai bulu lengkap bagi atau bisa juga dikatakan untuk menjaga serta menghangatkan tubuh dari pengaruh cuaca. Anakan pula gampang terserang penyakit antara lain berak kapur yng mampu mematikan ayam usia 1-10 hari serta penyakit pilek/snot/coryza yng tak begitu mematikan namun akan menghambat pertumbuhan anakan. Usia kritis mampu diperpanjang menjadi 3 minggu andaikan tengah musim hujan, pancaroba ataupun berada di daerah kota hujan semisal kota bogor.
Lantaran masuk usia kritis, maka tips merawat ayam bangkok anakan haruslah lebih intensif, semisal berikut.

Segera pisahkan anak ayam bangkok dari induknya


Cara merawat anak ayam bangkok petama-tama merupakan memisahkan anakan dari induknya. Dijauhkan sesegera barangkali supaya anak ayam tak teriak ataupun cuap-cuap memanggil induknya lantaran belum terasa dekat yang dengannya induknya. Andai dipisah sesudah usia 3 hari maka anak ayam bangkok akan teriak/cuap-cuap memanggil induknya. Kecuali andai khawatir induknya tak mau mengerami telur yng tersisa, maka biarkan saja anak ayam yang telah di sebutkan bersama induknya hingga seluruh telur telah ditetaskan, serta berikan makanan pur di sekeliling anaknya supaya mampu makan serta cepat besar.


Siapkan sangkar anak ayam bangkok yng tertutup


Sangkar tertutup mampu mencontoh pembesaran DOC anak ayam broiler, dimana sangkar anak ayam DOC tertutup yang dengannya terpal, lantai beralas kering, ditambah pemanasan yang dengannya batu bara. Dinding sangkar anak ayam bangkok ditutup yang dengannya karung plastik, triplek ataupun apa saja bagi atau bisa juga dikatakan untuk sementara. Alas sangkar pula ditutup yang dengannya kardus ataupun triplek supaya angin tak masuk dari bawah. Sangkar tertutup pula bagi atau bisa juga dikatakan untuk menjaga panas lampu yng dipakai supaya panas dari lampu tak terbuang keluar.
Sediakan lampu bohlam 5 watt yng menyala 24 jam selama 3 minggu, ukuran lampu Perlu lebih besar ataupun ditambah andai sangkar cukup luas. Pula disiapkan wadah minuman yng kecil yng digantung rendah supaya gampang dicapai oleh anak ayam.
Lebih baik lagi andai mempergunakan sangkar dari kardus, lantaran kardus lembut, tertutup serta Anget. Bagian atas kardus dibiarkan tidak banyak terbuka bagi atau bisa juga dikatakan untuk celah udara. Pilih kardus yng agak besar, 2x lebih besar dari kardus indomie bagi atau bisa juga dikatakan untuk 8 ekor anak ayam. Sangkar kardus itu mampu ditempatkan dimana saja, malah mampu dibawa masuk ke dalam rumah di ruangan yng tak terpakai. Di dalam kardus di gantungkan cukup 1 lampu bohlam 5 watt yng selalu menyala 24 jam selama 3 minggu, serta wadah air minum kecil yng digantung rendah sampai-sampai bisa dicapai anak ayam. Kardus diberi alas koran, yng setiap 2-3 hari sekali diganti supaya tetap bersih serta kering.
Andai cuma tersedia kardus indomie, bisa dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk 8 ekor anakan namun cuma bagi atau bisa juga dikatakan untuk beberapa hari saja. Sesudah itu kardus indomie yng kecil yang telah di sebutkan menjadi sesak, menjadikan Perlu dipindahkan ke sangkar yng lebih besar.


Berikan pakan khusus anak ayam bangkok murni pur 100%


Pakan ayam anakan Perlu murni pur kering 100%. Pakan campuran dedak ataupun nasi sekilas tampak anakan kenyang, tembolok besar/penuh, namun faktanya badan lambat tumbuh. Lebih baik makan tidak banyak yang dengannya pur 100% daripada makan kenyang yang dengannya pur campuran. Pakan Perlu kering. Pakan basah mampu memicu anakan gampang kena pilek (lantaran hidung basah) serta memicu sangkar jadi lembab menjadikan berusaha mendatangkan penyakit.
Pakan yng dipakai merupakan pakan khusus bagi atau bisa juga dikatakan untuk anak ayam DOC, yng berprotein 22-23 % ((mampu cargill, phokpan ataupun lain-lainnya), yng penting butirannya kecil-kecil. Jangan berikan pur yng murah semisal pur ayam broiler masa pengasingan (masa tunggu sebelum dipotong) lantaran proteinnya Amat rendah 15%. Pur diberikan yang dengannya tips menaruh di lantai yng beralas koran ataupun kardus. Biarkan anak ayam makan langsung dari lantai, biarkan dia senang berebut makanan sembari mengiaskan kakinya.
Jangan tidak ingat alas koran diganti setiap 2-3 hari sekali supaya alas tetap bersih bagi atau bisa juga dikatakan untuk menaruh pur. Sesudah lebih dari 1 minggu, pur boleh tetap di taruh di lantai asalkan rajin mengganti alas lantaran makin besar ayam semakin tidak sedikit kotoran beraknya, ataupun mampu mempergunakan tempat makan khusus anak ayam yng digantung maupun yng dibuat sendiri dari bambu.


Berikan minuman ber-vitamin


Minuman Perlu selalu tersedia di sangkar anak ayam dalam wadah khusus yng mampu dibeli ataupun wadah dibuat sendiri. Wadah yng tidak jelek alias bagus tak gampang tumpah serta tak mampu diinjak (wadahnya digantung) oleh anak ayam supaya air tetap bersih. Andai wadahnya tidak jelek alias bagus maka air cukup diganti setiap 3 hari. Pada 3 hari pertama wadah air cukup taruh di lantai supaya gampang dijangkau oleh anakan. Sesudah 3 hari serta anak ayam sanggup berdiri tegak maka wadah mampu dinaikkan tidak banyak.
Anak ayam bangkok sebaiknya diberi vitamin misalnya vitabro (Rp 3.000/sachet ukuran 10 liter air), vitachick (Rp 2.000 ukuran separoh dari vitabro), ataupun merek lain. Ihwal vitamin ini lebih lanjut ada pada postingan Vitamin ayam.


Pantau perkembangan serta kebugaran atau kesehatan anak ayam bangkok


Perkembangan anak ayam bangkok selalu dipantau. Anak ayam yng sehat badannya gemuk (dada serta perut gemuk), kaki besar serta telapak kaki tebal. Ayam yng kurus mampu penyebabnya yaitu oleh tidak lebih nafsu makan ataupun kena penyakit. Nafsu makan turun mampu diperbaiki yang dengannya pemberian vitamin pada minuman. Andai sakit akan tampak beberapa gejala diantaranya pilek, bersin, bunyi serak, murung, tidak lebih lincah, menyendiri, kedinginan, sesak nafas, suka ngantuk, mata nutup, mata berair, maupun masalah pencernaan semisal diare, berak encer, berak putih. Segera kasih obat andaikan tampak beberapa gejala sakit. Jangan tunggu kelamaan lantaran bisa membuat anak ayam cepat kurus, lambat pertumbuhannya, dan cepat menular ke anak ayam yng lain.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk anak ayam yng saki mampu diberikan trimezyn-medion 1/8 butir 1 - 2 x sehari (ataupun larutkan dalam air minum). Obat ini bisa menyembuhkan segala jenis penyakit ayam akibat bakteri, kecuali penyakit virus semisal flu burung ataupun tetelo. Ihwal obat ini bisa dilihat pada postingan Obat Ayam.
Demikian postingan Cara merawat ayam bangkok anakan usia 3 minggu, mudah-mudahan info ini berguna.
TERKAIT
  • Cara mengetahui kelamin anak ayam bangkok 0 - 30 hari
  • Cara memilih anak ayam bangkok usia 2 minggu
  • Perawatan ayam bangkok supaya besar 7-8
  • Obat obatan bagi atau bisa juga dikatakan untuk ayam


Sumber rujukan dan gambar : http://www.ayambangkok.top/2013/05/cara-merawat-ayam-bangkok-anakan.html.

Seputar Cara merawat ayam bangkok anakan usia 3 minggu

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Cara merawat ayam bangkok anakan usia 3 minggu