Penyakit flu burung pada ayam dan manusia

- 01.05

Penyakit flu burung pada ayam dan manusia

 
Penyakit flu burung avian influenza-AI merupakan penyakit ayam dan unggas yng paling rawan nomor satu. Penyakit flu burung menghasilkan angka kematian 100% pada seluruh jenis ayam dan unggas, pada seluruh jenis usia, dari yng anakan sampai-sampai dewasa. Sejak tahun 2003, penyakit ini sudah menyebar dari burung-burung di Asia ke Timur Sedang, Eropa dan Afrika.
Penyakit flu burung pada ayam dan manusia
Pada Tabel di bawah ini bisa dilihat gejala, sasaran dan tingkat bahaya, dan vaksin bagi atau bisa juga dikatakan untuk pencegahan penyakit flu burung avian influenza-AI.
Item Keterangan Penyakit ayam flu burung avian influenza-AI
Virus Penyebab Virus flu burung H5N1
Penjelasan Virus ini bisa mematikan unggas dalam waktu Amat cepat beberapa jam. Hati-hati lantaran virus ini bisa beralih dari unggas ke manusia yng berdekatan/bersentuhan langsung ataupun melalui udara yng terhirup.
Tingkat bahaya Angka kematian 100%, berlangsung Amat cepat, dalam beberapa jam unggas mati.
Sasaran Seluruh umur ayam, itik, burung, unggas lain-lainnya
Gejala Jengger bengkak, pendarahan bawah kulit, sianosis pada kaki kepala dan pial, kantung udara menebal yang dengannya eksudat fibrinous ataupun kaseus, dan berlangsung nekrosis pada hati, limpa, ginjal, dan paru.
Pengobatan/ penanganan Penyakit virus tak mampu diobati. Yng mati terserang, dibakar ataupun direbus sebelum dibuang supaya tak menular pada manusia.
Penularan Melalui udara dan kontak langsung
Pencegahan Vaksinasi AI
Vaksin AI Medivac AI ataupun yng kombinasi Medivac ND-AI. Daftar vaksin lengkap silahkan klik Jenis vaksin unggas dan ayam bangkok

Penyakit yng mematikan ini, avian influenza-AI, ataupun lebih dikenal menjadi penyakit flu burung, penyebabnya yaitu oleh virus H5N1. Secara umum lebih tidak sedikit didapati pada unggas.
Didasari sumber Unicef Indonesia, Kasus flu burung pertama kali diadukan atau dilaporkan Indonesia pada tahun 2003. Penyakit ini endemis di populasi ayam di beberapa daerah di Indonesia. Jutaan unggas mati lantaran penyakit ini dan pula dimusnahkan menjadi wujud penanganan kasus penularan flu burung.
Barangkali peternak teringat kasus flu burung di Indonesia sekitar tahun 2005, dimana serangan flu burung benar-benar sudah melumpuhkan bisnis dibidang unggas (ayam pedaging, petelur, burung, dan pula ayam bangkok). Bagi atau bisa juga dikatakan untuk itu butuh diantisipasi yang dengannya pemberian vaksin flu burung, lantaran vaksin AI telah diproduksi bagi atau bisa juga dikatakan untuk unggas.
Manusia pula di kenai penyakit flu burung ini, biasanya lantaran berhubungan yang dengannya unggas-unggas yng sakit. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk kasus flu burung pada manusia pertama kali diadukan atau dilaporkan pada tahun 2005. Hingga tatkala ini, kasus AI pada manusia telah tercantum di seluruh dunia, dan lebih dari 200 diantaranya meninggal dunia. Sejak itu Indonesia telah mencatat lebih dari 130 kasus flu burung pada manusia dan lebih dari 110 korban meninggal – paling tinggi di dunia.
UNICEF bersama mitra PBB dan Pemerintah Indonesia, sudah meluncurkan kampanye Tanggap Flu Burung pada bulan September 2006. Kampanye ini meliputi pemasangan iklan-iklan layanan warga atau juga bisa dikatakan masyarakat baik di televisi ataupun radio, konser-konser, pemasangan baliho, pembagian brosur dan bahan-bahan kampanye lain-lainnya. Kampanye yang dengannya berita yng lengkap dan kritis sudah menjangkau jutaan orang di Indonesia.
Demikian postingan wacana penyakit ayam jenis penyakit flu burung avian influenza-AI, yng sebagian bersumber dari http://www.unicef.org/. Info penyakit ayam dan ungas lain-lainnya bisa dilihat di JENIS PENYAKIT AYAM DAN UNGGAS


Sumber rujukan dan gambar : http://www.ayambangkok.top/2013/05/penyakit-flu-burung-pada-ayam.html.

Seputar Penyakit flu burung pada ayam dan manusia

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Penyakit flu burung pada ayam dan manusia